Naik Jabatan Jadi Manager, Apa Saja yang Harus Kamu Ketahui?

Halo Sobat PINTAR!
Selamat atas promosi kamu menjadi manajer! Pencapaian ini tentu sangat membanggakan. Namun, di balik kebahagiaan ini, wajar jika ada rasa gugup dan kebingungan. Peran baru sebagai manajer membawa tanggung jawab besar untuk memimpin dan membimbing tim menuju kesuksesan.

Untuk membantu kamu memahami dan menjalankan tugas dengan efektif, yuk baca selengkapnya. Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam peran baru ini:

Do's: Langkah Tepat Mengelola Kinerja Tim

1. Memahami Ekspektasi dan Target Tim serta Perusahaan
Langkah krusial ini bagaikan peta yang menuntun tim menuju kesuksesan. Dengan memahami target perusahan dan kontribusi tim, kamu dapat menyusun strategi yang tepat, meningkatkan fokus dan motivasi tim, meningkatkan kolaborasi dan sinergi antar peran anggota tim, dan mengukur kemajuan serta pencapaian tim. Kamu dapat memahami target dengan mempelajari dokumen-dokumen perusahaan seperti visi, misi, dan tujuan. Termasuk analisis data perusahaan seperti data penjualan, metrik kinerja, dan laporan lainnya untuk memahami tren dan peluang.

2. Mengenal Tim Sendiri
Luangkan waktu untuk mengenal anggota tim kamu secara individu. Bangun hubungan profesional yang kuat dengan mereka, pelajari kekuatan dan kelemahan masing-masing, dan temukan cara untuk memaksimalkan potensi mereka. Ingatlah, fokus pada hubungan profesional, bukan pertemanan.

Sebagai manajer baru, performa tim adalah perhatian utama kamu. Menjalin pertemanan erat dengan staf mungkin bukan langkah yang tepat. Hal ini bisa membuat kamu kesulitan memberikan masukan yang kritis di masa mendatang.

Baca Juga: 6 Langkah Manajemen Waktu: Mengatur Waktu Lebih Efektif!

3. Memahami Sinergi Antar Tim
Penting bagi kamu untuk memahami peran tim lain dalam organisasi. Pelajari bagaimana timmu berkolaborasi dengan tim lain untuk mencapai tujuan bersama. Upayakan untuk membangun hubungan profesional di seluruh organisasi dan kenali proses serta prioritas perusahaanmu. Dengan memahami alur kerja yang ada, kamu dapat lebih mudah mengoptimalkan kinerja timmu.

4. Mempelajari Cara Delegasi Pekerjaan dan Target
Delegasi adalah salah satu keterampilan penting bagi seorang manajer. Pelajari cara mendelegasikan tugas secara efektif kepada anggota tim berdasarkan kekuatan dan kemampuan mereka. Tetapkan target yang jelas dan pantau kemajuannya secara berkala. Dengan melakukan ini, kamu akan lebih mudah mendapatkan dukungan dan kepercayaan dari timmu, karena mereka merasa dipercaya untuk menjalankan tugas masing-masing.

5. Menjadi Panutan bagi Anggota Tim
Pimpinlah dengan memberikan contoh. Tunjukkan perilaku dan etos kerja yang baik kepada anggota tim kamu. Jadilah role model yang menginspirasi mereka untuk bekerja keras dan meraih kesuksesan. Ketika kamu berhasil menunjukkan kualitas ini sebagai manajer, timmu akan selalu menghormati dan mempercayaimu!

6. Aktif Mengasah Skill Sendiri
Dunia manajemen terus berkembang. Pastikan kamu aktif meluangkan waktu untuk mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang manajemen dan terus meningkatkan skill kamu. Ikuti pelatihan, seminar, video online dari manajer berpengalaman, atau baca buku-buku tentang manajemen untuk mengembangkan kemampuanmu.

7. Mencari Mentor atau Dukungan
Jangan ragu untuk mencari mentor atau dukungan dari manajer lain yang lebih berpengalaman, ya Sobat PINTAR! Kamu juga bisa meminta bantuan dari departemen SDM di perusahaanmu. Mereka dapat memberikan saran dan bimbingan yang berharga untuk membantu kamu menjalankan tugas sebagai manajer. Selain itu, manfaatkan kesempatan ini untuk menggali informasi tentang ekspektasi mereka terhadapmu sekarang setelah kamu diangkat menjadi manajer.

Baca Juga: Tips menjadi Manajer favorit dengan Manajemen efektif

Don'ts: Kesalahan yang Harus Dihindari Manajer Baru

1. Tidak Memiliki Perencanaan Jangka Panjang untuk Tim
Membuat perencanaan jangka panjang untuk tim sangat penting untuk memastikan kesuksesan dalam jangka panjang. Tanpa perencanaan, tim bisa kehilangan arah dan fokus. Tetapkan tujuan dan strategi yang jelas, buat roadmap atau rencana terstruktur dengan timeline yang rinci, dan tetapkan Key Performance Indicators (KPI) yang tepat untuk mengukur kemajuan tim dan memantau pencapaian target. Selain itu, aktiflah meninjau dan memperbarui perencanaan secara berkala untuk menyesuaikan dengan perubahan situasi dan kondisi.

2. Menggunakan Tools yang Tidak Sesuai dengan Tim
Pilihlah tools dan teknologi yang tepat untuk membantu timmu bekerja lebih efektif. Pastikan tools yang dipilih sesuai dengan kebutuhan tim, karena jika tidak, alur kerja bisa terhambat, frustrasi meningkat, dan produktivitas menurun. Diskusikan dengan tim untuk memahami preferensi mereka dalam penggunaan tools. Pilih tools yang mudah digunakan, memiliki fitur yang sesuai, dan terintegrasi dengan baik. Sediakan pelatihan bagi timmu jika diperlukan, dan selalu dengarkan feedback dari mereka untuk memastikan tools yang digunakan efektif dan efisien.

3. Jarang Hadir
Kehadiran kamu sebagai pemimpin sangat penting untuk menjaga semangat dan motivasi tim. Pastikan kamu hadir secara fisik maupun virtual untuk berkomunikasi dan memberikan dukungan kepada tim. Jika kamu jarang hadir, tim akan merasa kurang dipedulikan, komunikasi akan terhambat, dan semangat kerja akan menurun. Mulailah dengan membuat jadwal yang memungkinkan kamu bertemu dengan tim secara rutin, baik secara fisik maupun virtual. Delegasikan tugas dengan efektif agar kamu tetap memiliki waktu untuk berinteraksi dengan mereka. Terakhir, aktiflah memberikan dukungan untuk menunjukkan bahwa kamu peduli dengan kemajuan dan perkembangan tim.

4. Melakukan Manajemen Mikro
Hindarilah manajemen mikro yang berlebihan! Jika terlalu berlebihan, tim bisa merasa terkekang, kreativitas akan terhambat, dan motivasi akan menurun. Berikan kepercayaan kepada anggota tim untuk menyelesaikan tugas mereka masing-masing dengan baik. Tetapkan target yang jelas dengan metode SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound) untuk tim. Pantau perkembangan mereka secara berkala dan berikan feedback yang konstruktif.

Tetap semangat, Sobat PINTAR! Terus latih dirimu untuk menjadi manajer yang lebih percaya diri dan sukses dalam memimpin timmu. Ingatlah bahwa belajar dan berkembang adalah proses yang berkelanjutan. Yuk, lengkapi dirimu dengan informasi berharga dari instruktur terbaik di Masterclass Management for First Time Manager di PINTAR! Daftar sekarang dan dan raih posisi sebagai manajer terbaik di perusahaanmu!